"Menurut saya , persib lebih mantap ketika bermain di
brunei dibanding ketika menghadapi manokwari du final kejuaraan divisi utama di
Senayan . " kata pelatih persib , nandar iskandar dua pekan setelah tim
asuhannya menjuarai piala sultan Hassanal Bolkiah 1986 di brunei
Darussalam. Materi Persib saat menjuarai divisi utama PSSI dengan
mengalahkan Perseman Manokwari 1-0 di final pada bulan maret 1986 sebenarnya
tidak banyak berbeda dengan tim yang mengikuti turnamen di brunei pada 20-27
juli 1986. Namun , Seperti diakui Nandar , kehadiran dua pemain tamu , Yusuf
Bachtiar (dipinjam dari perkesa 78 ) dan herry kiswanto ( Krama Yudha tiga
berlian) , membuat dirinya bisa menghidupkan kembali peran ajat sudrajat
sebagai striker .
Dengan yusuf di lini tengah yang meneruskan bola ke depan dan
herry di belakang yang menjadi benteng dan inspirator serangan , ajat
kebanjiran operan-operan bagus . Ajat , yang beberapa tahun sebelumnya
digembleng oleh pelatih asal polandia , marek janota , untuk menjadi striker
top , tampil hebat bersama persib di brunei .
Kubu persib sengaja mengundang kedua pemain tersebut karena dua
pemain andalan mereka tidak bisa ikut ke brunei . Libero Adeng Hudaya sedang
mengikuti pemusatan latihan tim nasional di Brazil , sementara stoper robby
darwis mengikuti pemusatan tim nasional B untuk menghadapi turnamen Merdeka
Games di kuala Lumpur . Namun pada saat-saat akhir , PSSI mengizinkan robby
untuk bergabung dengan Persib sehingga maung bandung menjadi lebih solid .
Dengan kekuatan terbaik minus Adeng tetapi plus herry dan yusuf
, persib pun berjaya di fase grup . maung bandung membantai tim asal filipina
4-0 dan kemudian mengalahkan tuan rumah 2-1 .
yusuf bakhtiar
Pada semifinal , dibayangi oleh kekalahan menyakitkan lewat adu
penalti , dari PSMS di final divisi utama 1983 dan 1985 , sobur , ajat , robby
, iwan sunarya , wawan kurniawan dkk harus menjalani babak adu penalti melawan
singapura setelah dalam waktu normal bermain imbang 0-0 . Tetapi kali ini
mereka menang di babak tersebut dengan skor 4-2
Pada Final , persib menghadapi malaysia harimau , tim yang
terdiri dari pemain-pemain muda . gol tunggal yusuf bachtiar membawa persib
menjadi juara sekaligus memberi kebanggan kepada sepakbola indonesia karena
sebelumnya tim-tim indonesia sering gagal total saat mengikuti turnamen di luar
negeri , termasuk kekalahan 0-7 tim nasional dari thailand di SEA GAMES
1985.
Jadi tidak heran kalau ratusan ribu orang menyambut kedatangan
ajat dkk di bandung akhir juli (yr)
sumber : ini
No comments:
Post a Comment